27 June 2012

Hadirkan Wi-Fi Zone dengan MUDAH

Anda mempunyai handphone Android atau Iphone yang tersambung ke internet. Lalu suatu hari teman anda membawa laptopnya ke rumah anda. Kebetulan ada file penting yang mesti segera di kirimkan ke koleganya. Dia lupa pula membawa modem portabelnya. Nah apa yang mesti dilakukan di saat genting seperti ini?

 Contoh tampilan menu Portable Wi-Fi hotspot di Xperia SE


Salah satu solusinya adalah jadikan handphone kita sebagai Wifi Hotspot. Ini barusan saya ketahui kemaren. Ceritanya kita bisa membuat handphone kita layaknya modem wireless. Caranya gampang saja. Coba cari di menu Wireless & Network Settings, ada tidak pilihan Portable Hotspot atau semacamnya. Kalau ada berarti handphone anda bisa di jadikan Wifi Access Point. Nama dan passwordnya bisa di ubah sesuai keinginan kita.
Wi Fi Zone pun akhirnya bukan monopoli kafe-kafe lagi :-)

Setelah itu di laptop teman anda tinggal cari saja Wifi Hotspot seperti biasa. Entar nama hotspotnya akan muncul dan tinggal di koneksikan aja. Ta...da...temen anda pun sudah bisa terkonek ke internet. Anda sendiri pun tetap masih bisa berinternet ria. :-)

Situasi sebaliknya pun bisa terjadi. Anda memiliki laptop yang tersambung ke internet melalui modem atau semacamnya. Tapi kepengen temen-temen anda yang memiliki handphone, tablet ataupun laptop untuk menikmati sambungan internet juga. Nah laptop anda bisa dijadikan Wifi Hotspot juga.

Caranya adalah tinggal ngedownload suatu program bernama Virtual Router. Kebetulan katanya neh program hanya bisa bekerja di sistem operasi Windows 7. Simpel saja tampilan programnya dan jalankannya pun mudah. Cukup namakan dan di kasih password Wifi Hotspot di Virtual Routernya. Maka temen-temen anda sekalian bisa menikmati sambungan internet layaknya di kafe-kafe. :-)
Tampilan Program Virtual Router

Saya sendiri sudah mencoba program Virtual Router ini di desktop guenya. Kebetulan di desktop tak ada Wi-Fi cardnya, saya tinggal membeli Wifi Adapternya di toko komputer terdekat. Bentuknya seperti Bluetooth adapter, tinggal colok ke USB port di dekstop aja.
Contoh Wi-Fi Adapter yang saya pakai

Dengan WiFi adapter ini saya bisa koneksikan komputer ke jaringan WiFi yang ada ataupun juga bisa dijadikan WiFi Hotspot seperti yang dijelaskan tadi. Jadi dengan memakai program ini kita TIDAK perlu menggunakan Wireless Router seperti pada umumnya di instalasi Wi-Fi di kafe-kafe.
Diagram koneksi Wi-Fi dengan Wireless Router pada umumnya

Sebenarnya ada program lain bernama Connectify. Tapi sayangnya saya kesulitan untuk mengoperasikan program ini. Handphone BlackBerry saya asyik mengeluarkan pesan 'Failed to obtain IP Address' begitu ingin koneksi ke Wifi Hotspot melalui Connectify ini.

15 June 2012

Laptop panas bukan masalah lagi . Semoga ! :-)

Kali ini saya mau sharing bagaimana mengatasi laptop panas sesuai dengan pengalaman saya. Setelah sempat terjadi 2 kali laptop saya restart sendiri, akhirnya saya bertekad harus melakukan tindakan untuk mengatasinya. Akhir-akhir ini laptop saya terasa begitu panas di casingnya. Saya menduga ini penyebab laptop ku restart tiba-tiba. Ini saya konfirmasi setelah mendownload sebuah program bernama Core Temp . Dengan program kecil ini kita bisa mengetahui suhu prosesor laptop kita. Suhu laptop saya menunjukkan angka berkisar 75-85 derajat celcius. Sebelumnya saya ada menggunakan pendingin berbentuk kipas kecil yang ditaruh dibawah laptop. Dan ini ternyata tidak cukup mendinginkan. Bentuknya seperti gambar dibawah  ini.
Setelah google sana-sini, ku mendapatkan beberapa saran. Diantaranya harus di bersihkan ventilasi agar sirkulasi udara didalam laptopnya lancar mengalir. Ada yang menyarankan di semprot dengan udara yang cukup kencang sehingga debunya keluar semua. Gambarnya seperti dibawah ini. Tetapi terus terang saya tak tahu dimana beli neh benda.
Memang semenjak saya beli neh laptop beberapa tahun yang lalu tidak pernah saya bersihkan. Debu pastilah sudah menumpuk didalamnya. Saya ber-rencana menggunakan vacuum cleaner  untuk mengisap keluar debunya. Tetapi alat ini pun belum saya punyai. Akhirnya sayapun meluncur ke toko komputer terdekat. Yang bisa saya dapatkan adalah USB fan 1 kipas dan pompa angin manual seperti gambar dibawah ini.
Walaupun sebelumnya saya ragu dengan kemampuan dua benda ini tetapi harus dicoba tentunya. Dengan menyemprotkan di kisi-kisi tempat keluarnya dan masuknya udara di laptopnya, debu-debu tebal pada berterbangan. Ini memberikan saya sedikit keyakinan dan kelegaan di hati kalau neh benda kayaknya berfungsi baik. Dan memang ternyata setelah dicoba, suhu laptopnya menjadi sekitar 55-65 derajat celcius. Sungguh penurunan yang luar biasa. Casing laptop pun sudah tidak terasa panas lagi pada saat mengetik. Akhirnya bisa sedikit bernapas lega dan semoga masalah restartnya tidak terulang lagi.

06 June 2012

Solusi TV LG tanpa socket / colokkan Headphone

Bermula ingin mendengarkan siaran TV melalui headphone/earphone agar tidak mengganggu yang lain, muncullah postingan kali ini. Coba para pembaca sekalian perhatikan di TV-TV modern zaman sekarang. Ada kemungkinan mengalami kesulitan menemukan socket/colokkan headphone/earphone di TV sekarang ini. Pada kasus saya adalah TV LG yang tipenya saya kurang jelas. Contoh gambar socket yang ingin kucari seperti terlihat di bawah ini. Setelah mencari ke segala penjuru, akhirnya ku ambil kesimpulan bahwa kalau TV LG-ku ini tidak memiliki socket untuk headphone.
Contoh Socket Untuk Headphone

Tetapi rasa penasaran membawaku untuk bertanya ke mbah Google. Ternyata memang kebanyakan TV LG sekarang ini tidak dilengkapi dengan socket headphone lagi, ini terbukti banyak yang kewalahan seperti saya menemukan socketnya ini.Ada titik terang ketika saya perhatikan di belakang panel TV-nya. Ada tulisan 'Audio Out' di antara socket-socket berwarna-warni di panel belakang TV-nya. Socket 'Audio Out' nya ada dua yakni berwarna merah dan putih. Supaya lebih jelas silahkan lihat di gambar dibawah ini.

Socket Audio Out
Berkat mbak Google, saya pun mendapatkan saran/ide bentuk kabel penghubung agar bisa konversi dari Socket 'Audio Out' ini ke headphonenya. Bentuk kabelnya adalah sebagai berikut :

Nah masalahnya dimanakah saya harus mencari kabel ginian. Kalau anda penduduk kota Medan, pasti teringat sederetan toko elektronik di jalan Asia. Saya pun bergegas kesana untuk menunaikan tugas 'mulia' ini. Dari semua toko yang saya tanyain, semuanya menjawab tidak ada menjual kabel gituan. Bahkan ada satu toko yang dengan sinisnya katakan, kalaupun ada kabelnya belum tentu bisa keluar suara. Terus terang menurut saya kebanyakan toko elektronik di jalan Asia ini agak kurang bagus pelayanannya. Tidak ada solusi yang ditawarkan ataupun setidaknya bertanya untuk apa kabel gituan. Begitu saya perlihatkan gambar kabelnya, langsung bilang tidak ada jual, dan urusan sampai disitu saja. Pelayan tokonya kemudian kembali asyik dengan urusan sendiri padahal pembeli belum berlalu dari tokonya. Sorri ya agak sedikit curhat. :-)

Akhirnya saya pun bertekad mencoba lagi bertanya ke toko yang laen. Nama tokonya Anugerah. Toko ini layak di kasih cap jempol dari sisi pelayanan. Begitu di kasih liat kabel yang saya inginkan, pelayan tokonya pun berkata tidak menjual kabel ginian. Sempat pasrah juga kurasakan. Tetapi untung dia bertanya kembali untuk apakah kabel gituan. Saya jelaskan panjang lebar, diapun berkata bahwa kabel gituan bisa di buat sendiri. Nah.....ini dia. Yakin , bang? Bisa lar katanya. Setelah nego harganya ( Rp. 30.000 ), saya pun mempersilahkan beliau membuat kabelnya. Weleh...weleh...ternyata siap juga kabelnya. Lalu dia test di headphone yang dia jual. Ternyata tidak ada keluar suaranya, teman-teman. Hahahahaha........:-)

Tetapi saya bilang tak apa-apa. Saya bayar dan coba di rumah aja deh. Syukurlah, setelah di test di TV LG -nya, ternyata ada suara di headphonenya. Akhirnya saya bisa mendengarkan siaran TV tanpa mengganggu bayiku tercinta. Mission Accomplished. 

Selamat mencoba !!!! :-)